Komikus ini selain menggunakan nama aslinya, Suryana, ia juga menggunakan nama samaran Ireng dan Djliteng dalam karya-karya komiknya.
Suryana merupakan penggemar karya Djair. Dari Bandung ia sengaja ke Jakarta menemui idolanya itu untuk belajar membuat komik.
Karya Komik:
- Anak Gadjah
- Bunglon Merah
- Herculoids: Pembalasan Vulture
- Herculoids vs Vulture
- Kembar Siam
- Kinong: Kemangmang (UP Rosita, 1975, 8 jilid)
- Lereng Perawan
- Mat Cinyu: Putri Timah Sakti (UP. Rosita, 1978)
- Petruk Jadi Raja
- Si Kulit Merah
- Si Tjengeng
- Si Tjengeng: Tembel (U.P. Merpati Sakti?, 1972)